BATURAJA OKU-Bupati OKU H Kuryana Azis, mengukuhkan Anggota Paskibraka OKU sebanyak 32 Anggota dengan rincian 16 Laki-laki dan 16 orang Perempuan dilaksanakan di Gedung Kesenian Baturaja OKU dan 4 orang menjadi Anggota Paskibraka Provinsi Sumatera Selatan. Pengukuhan Anggota Paskibraka dihadiri Dandim 0403/OKU Letkol Arm Agung Widodo, DanPOM Kapten Gatot Udiyono, Wakapolres OKU Kompol Nurhadiansyah, Sekda Pemkab OKU Dr H Achmad Tarmizi, Sekwan DPRD OKU H A Karim, Para Staf Ahli, Para Asisten, Kepala SKPD, Ketua Purna Paskibraka Chandra Ali Agus dan undangan lainnya.
Nantinya dilakukan sumpah janji Paskibraka yang dibacakan Kadispora H Topan Indra Fauzi dan diikuti oleh para anggota Paskibraka tahun 2018, dan dilanjutkan dengan penyematan lencana Paskibraka serta pengikatan Kendit kepada para Paskibraka oleh Bupati Kabupaten OKU. Pengucapan ikrar dipimpin oleh Kadispora selaku penanggung jawab Diklat Paskibraka 2018. Adik-adik calon paskibra ulangi suara saya, kata H Topan membuka prosesi. Teriakan “Siap”, pun sontak terdengar dari mulut 32 Anggota Paskibraka 2018.
Para siswa dan siswi SLTA yang terlihat gagah dengan seragam putih-putih mereka itu kemudian mengikuti dengan lantang apa yang diucapkan Kadispora OKU. Sementara salah seorang perempuan yang bertindak sebagai pemimpin upacara terlihat memegang bendera merah putih selama pengucapan ikrar berlangsung. Isi dari ikrar sendiri adalah janji untuk selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mereka juga berjanji memegang teguh serta menerapkan nilai-nilai luhur bangsa.
Bupati H Kuryana Azis dalam sambutannya, merupakan kebanggan dan kehormatan yang tak terhingga bagi kita semua untuk hadir ditengah-tengah generasi muda pilihan yang akan melaksanakan tugas pengabdian yang sangat mulia yaitu pasukan pengibar duplikat bendera pusaka, dan pertemuan kita saat ini dilandasi semangat kebangsaan dan penghargaan terhadap nilai-nilai perjuangan para pahlawan bangsa untuk merebut kemerdekaan.
Kalian telah terpilih menjadi wakil dari sekian ribu penduduk kabupaten OKU untuk mengibarkan duplikat sang saka merah putih pada upacara detik-detik proklamasi HUT RI yang ke-73 di OKU. Tentunya bukan hal yang mudah untuk terpilih menjadi anggota Paskibraka. Beberapa tahap seleksi yang kalian tempuh dan membutuhkan kedisiplinan yang tinggi serta kondisi fisik yang kuat. Selama beberapa waktu kalian telah di uji, ditempa, dididik dan diberi bekal pengetahuan, akhirnya kalian berhasil dan telah resmi dikukuhkan menjadi Paskibraka pada upacara HUT RI ke 73 lusa, termasuk upacara Aubade penurunan duplikat bendera pusaka pada sore harinya.
Pasukan pengibar bendera pusaka kiranya dapat mempertanggung jawabkan kepercayaan dan kehormatan untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, serta meminta jadikan tugas yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 2018 mendatang, sebagai tonggak bersejarah dalam melangkah ke depan, mempersiapkan diri untuk menjadi putera-puteri terbaik bangsa. Paskibraka ini diharapkan dapat memberikan yang terbaik pada pelaksanaan upacara nanti. Saya berterima kasih kepada setiap orang tua yang telah mengizinkan anaknya selama ini dimulai seleksi bulan Maret sampai sekarang ini, untuk mengikuti latihan menjadi Paskibraka, ujar Bupati OKU.
Ia juga mengatakan, mereka yang menjadi Paskibraka 2018 ini juga merupakan hasil seleksi. Bukan asal comot saja, tapi telah dilakukan juga karantina. Untuk itu, saya berharap mulai malam ini kalian bisa menjaga kesehatan, agar bisa tampil maksimal. Ini yang saya harapkan. Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Pelatih dari TNI, Polri, PPI dan Dinas Kesehatan serta Dinas Pemuda dan Olahraga yang di komandoi H Topan Indra Fauzi. Bagi Anggota Paskibraka OKU tahun 2018, Ia ucapkan “Selamat bertugas, laksanakan tugas penting ini dengan penuh penghayatan sebagai bentuk pengabdian bagi bangsa. Pungkasnya (yudi)
