BATURAJA,Samudra.News-Sekda OKU H. Achmad Tarmizi menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Harga Pangan Secara Virtual dari Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jakarta. Bertempat di Ruang Video Conference Pemkab OKU, Jum’at (18/03/2022).
Turut mendampngi Sekda pada acara ini Kadin Perikanan dan Peternakan Tri Aprianingsih, Kadin Perindag Lukmannul Hakim, Plt. Kadin Koperasi dan UKM, Sekdin Pertanian, Sekretaris BKAD dan Kabag Ekonomi Setda OKU.
Rakor dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian. Rakor ini menghadirkan narasumber antara lain, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam paparannya menyampaikan bahwa salah satu masalah yang mendasar bagi rakyat adalah masalah pangan. Dan ini akan berdampak luas kalau terjadi ketidakstabilan kesediaan pangan. itu akan menimbulkan efek domino atau reaksi berantai.
Jika timbul efek domino, mulailah terjadi efek ketidakstabilan politik Pemerintahan, ketidakpercayaan pada Pemerintah. Tidak hanya Pemerintah Pusat tetapi juga termasuk Pemerintah Daerah.
Dikatakan, komoditas beberapa bahan pangan yang mendasar ini harus segera ditindaklanjuti, agar kembali stabil. Kemendagri sudah berdiskusi dengan Menteri Perdagangan dan Badan Satgas Pangan,
Dengan adanya kenaikan komoditas beberapa bahan pangan yang mendasar ini harus kita tindaklanjuti. Harus kita tangani agar kembali stabil. Untuk mengerjakan ini perlu mesin besar. Tidak cukup hanya dengan Pemerintah Pusat. Tapi semua Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota harus bergerak.
Tito juga mengatakan Pemerintah Pusat maupun daerah perlu melakukan intervensi untuk menjaga stabilitas harga pangan. Oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini kami mengundang seluruh Sekda dan seluruh Pejabat yang tergabung dalam Satgas Pangan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan.
Pada bagian akhir, Tito meminta Satgas Pangan mengadakan rapat untuk membahas stabilitas pangan di daerah masing-masing dan mengambil langkah-langkah baik untuk memenuhi suplay maupun menjaga agar distribusi berjalan lancar, pungkasnya (hms).
