Bupati Buka Kejuaraan Bulutangkis PB Tamasya Cup II 2018

oleh -210 Dilihat

BATURAJA-Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Kuryana Azis secara resmi membuka Kejuaraan Bukutangkis PB Tamasya Cup II 2018. Pertandingan tersebut diikuti club-club PBSI dari delapan Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan dan berlangsung di Gedung Ogan Hall Baturaja, serta dihadiri Wakapolres OKU Kompol Nurhadiansyah, Kadispora H Topan Indra Fauzi, Danramil Lubuk Batang, Ketua Cabor PBSI Supriyadi Yazid dan undangan lainnya, Senin (22/10).

Kejuaraan bulutangkis PB Tamasya Cup II 2018 ini akan berlangsung selama 5 hari, mulai 22-26 Oktober 2018 dengan memperebutkan juara 1 sampai juara 3. Adapun peserta dibagai 3 kategori, yakni kategori Ganda Dewasa Putra sebanyak 32 tim, Tunggal Pradini Putra sebanyak 9 tim dan Ganda Veteran Putra sebanyak 16 tim.

Ketua  panitia kejuaraan PB Tamasya Cup II 2018, Angga Wiranata, mengatakan kejuaraan ini adalah salah satu rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh PB Tamasya yang berada di delapan Kabupaten/Kota diantaranya Kabupaten OKU, OKU Selatan, OKU Timur, Lahat, Muara Enim, Musi Rawas, Kota Pagaralam dan Kota Prabumulih. Dengan tujuan sebagai ajang sarana silatuhrahmi antara PBSI, Club yang ada di delapan Kabupaten/Kota tersebut.

Sementara itu, Bupati OKU H Kuryana Azis dalam sambutannya mengatakan, dengan dilaksanakannya turnamen olahraga bulutangkis ini selain dijadikan ajang silaturahmi juga diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet muda di cabang Bulutangkis yang nantinya mampu mewakili Kabupaten OKU di ajang turnamen bergengsi nantinya.

Dilanjutkan, h Kuryana Azis turnamen Bulutangkis PB Tamasya Cup II 2018 ini merupakan salah satu bagian penting dari proses pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten OKU, yaitu sebagai salah satu upaya pembinaan dan peningkatan kualitas atlet Bulutangkis. Bupati mengingatkan semua cabang olahraga hendaknya bahu membahu dalam mengejar prestasi, oleh karena itu banyak-banyaklah berlatih, sehingga meningkatkan jam terbang atlit itu sendiri, ujarnya.

Baca Juga :   Oknum PNS Jadi Bandar Sabu, Wanita Umur 45 Akhirnya Nginap di Hotel Prodeo

Pembinaan atlet hendaknya dilaksanakan terus menerus dan berkelanjutan terutama dalam mengembangkan minat, bakat, potensi dan prestasi atlet daerah agar dapat meraih prestasi yang membanggakan masyarakat Bumi Sebimbing Sekundang. Contohnya PBSI OKU melalui PB Tamasya ini mampu mengundang club-club yang ada di delapan Kabupaten/Kota. Tentu ada tujuannya, yang jelas tujuan akhirnya mendapatkan tropy dan uang pembinaan dari panitia penyelenggara.

Kuryana sangat bangga  sekali dengan terselenggaranya kejuaraan yang dilaksanakan di Ogan Hall Baturaja ini, karena event ini tidak meminta apapun dari Pemkab OKU, ini murni inisiatif dan kemampuan panitia dalam mencari sponsor-sponsor. Ia mengatakan dalam sambutannya, kalau panitia meminta dana ataupun piala Pemkab OKU siap memberikannya. Dengan kejuaraan Bulutangkis PB Tamasya Cup II 2018 ia berharap akan melahirkan pebulutangkis seperti Tan Joe Hok, Rudi Hartono, Liem Swie King dan lainnya.

Kadispora OKU dan juara III nasional

Bupati hadir ke Ogan Hall Baturaja ini, untuk memotivasi para atlit yang akan berlaga di kejuaraan Bulutangkis PB Tamasya Cup II 2018. Ia mengatakan, bukan kemenangan yang diharapkan, akan tetapi kita berharap dapat mencari bibit-bibit yang handal semoga kedepan kita dapat berprastasi ditingkat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dan even-even nasional. Contohnya ada anak kita yang bernama Sinta dari PB Tamasya ini, dia mampu merebut juara III kejuaran nasional di Cibinong.

Terakhir Bupati OKU Kuryana Azis mengharapkan, dalam pertandingan Bulutangkis ini seluruh atlet dan wasit menjunjung nilai-nilai sportivitas dan raih prestasi. Tumbuhkan rasa semangat kebersamaan dan kekeluargaan, sehingga akan menumbuhkan jiwa yang sprotif dan jujur. “Tumbuhkan dalam diri kita semangat kalah terhormat, menang bermartabat,” pungkasnya (yudi)