MUARA ENIM,Samudra.News-Ratusan masyarakat Desa Hidup Baru, Kecamatan Benakat, Kabupaten Muara Enim mendatangi kediaman Kepala Desa Antoni, Sabtu (10/7/2020) malam.
Kedatangan mereka ke rumah Kades Hidup Baru tujuannya ingin bertemu langsung dengan Plt. Bupati Muara Enim H. Juarsah, SH terkait hancurnya jalan di Desa Hidup Baru yang bertahun-tahun tidak tersentuh pembangunan dari Pemkab Muara Enim.
Dari pantauan media warga Desa Hidup Baru mendesak sang Kades agar mareka dapat bertemu Bupati Muara Enim H. Juarsah. Awalnya Kades terkejut, namun setelah dijelaskan duduk perkaranya, Kades memahami maksud dan tujuannya.
Intinya, kami rame-rame ke rumah Kades agar dapat memfasilitasi pertemuan dengan Bupati Muara Enim untuk memprioritaskan perbaikan jalan yang seperti “Kubangan Kerbau”, kata Damris (40) bersama warga lainnya.
Dilanjutkannya, semula rencananya akan dibangun Jalan Cor Beton dari Desa Padang Bindu menuju Desa Hidup Baru, namun hingga saat ini belum terealisasi perbaikan jalan tersebut, ujarnya.
Sekarang ini kami mendesak kepada Bupati Muara Enim agar memprioritaskan perbaikan jalan Desa Hidup Baru ini karena sudah rusak dan hancur dan warga kami sangat membutuhkan perbaikan jalan dibandingkan dengan insfrastruktur lainnya.
Yang kami tahu, jalan penghubung Padang Bindu-Hidup Baru itu, menuju Dusun VI Desa Padang Bindu tersebut aktivitasnya tidak begitu ramai dan tidak seperti jalan dalam Desa kita. Untuk itu, agar kiranya Plt. Bupati Muara Enim segera mengetahuinya, ucapnya.
Selain itu juga, salah satu warga yang enggan disebutkan namanya ini juga mengatakan dengan tegas pejabat yang ada mengecewakan. Jangan hanya saat pesta Pilkada dan Pileg saja warga dibutuhkan, dibujuk rayu dengan janjikan dengan program yang manis serta berpihak pada masyarakat, nyatanya kosong belaka (Nol Besar-red), imbuhnya.
Kalau semua janji semua bohong, dan hanya manis dibibir memutar balik kata, lebih baik jangan berjanji dan berucap, tegasnya lagi yang penuh kekecewaan.
Sementara itu, Kepala Desa Hidup Baru Antoni menambahkan, kedatangan warga sangat beralasan. Mereka dengan amat sangat ingin menyampaikan aspirasi kepada Plt Bupati Muara Enim terkait pembangunan jalan.
Apalagi saat Rakor di Kecamatan Belimbing. Bupati sudah menjanjikan, anggaran sebesar Rp 2 Miliar untuk Jalan dalam Desa Hidup Baru. Tetapi, kenyataannya dihapuskan sama sekali, kata pak Kades.
Desa Hidup Baru hanya berjarak beberapa puluh kilo meter menuju pusat Kota. Rasanya, seperti tidak adanya keadilan dalam pembangunan ini. Apalagi, Plt Bupati Muara Enim sudah melakukan Program Bunga Desa. Dan melihat serta melalui secara langsung kondisi jalan di Desa Hidup Baru.
Terkait tindak lanjut dari kedatangan warga kita ini, saya selaku Kepala Desa mengatakan adalah hal yang wajar apabila warganya ingin bertemu pimpinannya, pungkasnya (herdi).
