PALEMBANG-Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Priyo Widyanto, MM yang diwakili oleh Waka Polda Sumsel Brigjen. Pol. Rudi Setiawan, SIK, SH, MH mengikuti Video Conference (Vicon) dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri Komjen Pol. Agus Andrianto yang berlangsung di ruang Catur Prasetya Mapolda Sumsel, Senin (6/1/2020).
Selain Wakapolda Sumsel, kegiatan Video Confenernce turut dihadiri oleh Pejabat Instansi terkait diantaranya Asops Kodam II/Sriwijaya, Irwasda Sumsel, Karo Ops, Dansat Brimob, Dir Samapta, Dir Binmas, Dir Polairud Polda Sumsel.
Dari pantauan media acara tersebut juga dihadiri beberapa instansi terkait diantaranya Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Basarnas Sumsel dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan Vicon ini membahas terkait dengan agenda kesiapsiagaan kewilayahan dalam menangani bencana alam, penanggulangan bencana dan diharapkan masing-masing Polda turut menggandeng instansi terkait.
Dijelaskan Wakapolda Brigjen Pol Rudi Setiawan, SIK, SH, MH, Indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi bencana terbesar di dunia, ini tidak terlepas wilayah Sumatera Selatan yang juga memiliki potensi bencana alam yang harus segera di antisipasi dan ditanggulangi sebaik mungkin diantaranya potensi banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.
Wakapolda Sumsel menambahkan, langkah awal yang akan dilakukan segera dengan melakukan apel kesiapan dan membangun posko penanggulangan bencana di wilayah Sumsel dengan membuat posko pemantauan cuaca dan jaringan komunikasi untuk bisa melakukan upaya agar kemungkinan bencana tersebut diwilayah Sumsel tidak terjadi.
Untuk Polri sendiri secara lebih khusus membentuk operasi khusus yaitu Aman Nusa II yang di Pimpin langsung oleh Kabaharkam Polri dan untuk ditingkat Wilayah Sumsel sendiri oleh Kapolda Sumsel.
Semoga dengan adanya kesiapan kita menghadapi segala kemungkinan potensi bencana yang akan terjadi ini dapat diantisipasi dan disikapi secara bijak untuk saling bekerjasama mewujudkan wilayah Sumsel yang aman dan sejahtera.
Karena sejatinya segala bencana alam yang terjadi ini menandakan kekuasaan Allah SWT yang begitu besar untuk kita ambil hikmah dan pelajarannya. Kita tidak bisa menghentikan bencana alam, akan tetapi kita dapat mempersenjatai diri dengan ilmu pengetahuan untuk mencegah itu semua, ujarnya.
Disampaikan Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto pada Vicom dengan Polda se Indonesia saat membahas penanganan bencana.
Bagi daerah yang belum terkena bencana agar melaksanakan pemetaan wilayah rawan bencana serta mensosialisasikan pada masyarakat agar sadar dan paham dalam menghadapi bencana. Jadi harus dipersiapkan bagi lokasi bencana sarana dan prasarana pengungsian, rumah sakit, dapur umum, hingga hunian sementara. Kita semua harus siap.
Ia juga meminta pada Kapolda se Indonesia agar melakukan pengawasan terhadap oknum maupun perusahaan perusak lingkungan. “Tangkap dan tindak pelaku perusak lingkungan,” pinta Kabaharkam Polri (yudi).
