MUARADUA OKUS-Dalam rangka HUT PGRI dan Hari Guru Nasional Ke- 74, Pemkab OKU Selatan melalui Dinas Pendidikan dan PGRI OKU Selatan bekerja sama dengan Harian OKU Selatan (HOS), menggelar Workshop Pendidikan dengan tema, “Inovasi Proses Belajar Mengajar,” strategi baru menghadapi era industri 4.0.
Kegiatan ini dihadiri Bupati OKU Selatan yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Zulfakar Dhani, SSos, Ketua PGRI Kabupaten OKU Selatan Harsono, S. Pd. I, Anggota DPRD Bastari, dan narasumber dari Jakarta Hardin Sumadi bertempat di Gedung Agmaratheza Muaradua OKU Selatan, Sabtu (30/11/2019)
Workshop Pendidikan yang membahas tentang penekanan pola menggali kemampuan otak kiri dan kanan, menuju guru yang profesional, ini diikuti oleh peserta yang berasal para guru, mulai dari tngkat SD, SMP maupun SMA di Kabupaten OKU Selatan.
Dalam sambutannya Ketua PGRI OKU Selatan mengatakan, bahwa beberapa hari yang lalu dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun PGRI Ke-74, telah sukses mengadakan beberapa perlombaan tradisional, meliputi lomba gasing, engkrang dan lomba cerita dongeng. “Hari ini kita mengadakan Workshop yang alhamdullah di hadiri oleh 1200 peserta,”ujarnya.
Beliau juga berharap kepada peserta, agar dapat mengikuti workshop dengan baik sampai selesai. Usai kegiatan berlangsung seluruh peserta akan mendapatkan sertifikat. Semoga sertifikat yang akan didapatkan nanti dapat berguna bagi bapak dan ibu untuk mencapai pangkat yang lebih tinggi.
Terkait hal ini Kadin Pendidikan yang membacakan sambutan Bupati OKU Selatan, menyampaikan, pada dasarnya pendidikan harus dilihat sebagai proses dan sekaligus tujuan. Asumsi dasar pendidikan tersebut memandang pendidikan sebagai kegiatan kehidupan dalam bermasyarakat, untuk mencapai perwujudan manusia seutuhnya yang berlangsung sepanjang hayat.
Pendidikan sebagai kegiatan kehidupan dalam masyarakat mempunyai arti penting, baik bagi individu maupun masyarakat. Karena antara masyarakat dan individu saling berkaitan. Individu menjadi manuasia seerti sekarang karena proses belajar atau interaksi manusiawi dengan manusia lainnya.
Bupati juga menambahkan, seminar ini menjadi salah satu nilai tambah untuk lebih berpacu mencapai kualitas pendidikan sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan SDM yang Unggul. Pendidikan yang berkualitas akan membangun karakter yang positif. “hasil dari workhsop ini nantinya dapat dijadikan rujukan, rekomendasi dalam kegiatan peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten OKU Selatan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini juga Kepala Dinas Pendidikan menyerahkan secara apresiasi penghargaan kepada para guru beprestasi. Antara lain sebagai Juara 1 Olimpiade Guru jenjang Sekolah Dasar yang mewakili Prov. Sumsel ke tingkat Nasional Wayan Mardiana, S.Pd dari SDN 03 Simpang, Noprianto, S.Pd guru Mata pelajaran SMP N 02 Buay Pemaca dan Marlista Anggraini, S.Pd guru Mata pelajaran IPS dari SMP N Pelawi Kecamatan Buay Rawan, pungkasnya (yd).