PALEMBANG-National Basketball Association (NBA) dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menjalin kerjasama untuk menghadirkan Akademi Pelatih Jr. NBA yang diadakan di Palembang. Ditargetkan acara ini menjangkau lebih dari 5.000 guru olahraga dari ribuan sekolah yang ada di Sumatera Selatan. acara dibuka oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Gedung PSCC Palembang beberapa waktu yang lalu.
Kadispora OKU H Tapan Indra Fauzi mengatakan, peserta dari Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengirimkan sebanyak 200 orang Guru mulai dari SD, SMP dan SLTA. Pelaksanaan kegiatan kepelatihan basket yang diadakan Jr NBA berlangsung tanggal 19-20 September 2018 di Gedung PSCC dan dibuka oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Gedung PSCC Palembang.
Kadispora OKU menjelaskan, Akademi Pelatih Jr. NBA bertujuan untuk semakin mengembangkan olahraga Basket melalui pelatihan lapangan, penguatan dan pengkondisian tubuh, serta pendidikan Basket untuk pelatih dan guru olahraga di Sumatera Selatan. Setelah program serupa dilaksanakan di gudung yang sama, workshop Akademi Pelatih Jr. NBA akan dilaksanakan secara terus menerus di kota Palembang-Sumatera Selatan, ujarnya.
Ditambahkan Kadispora OKU, Ia sangat menghargai program Akademi Pelatih Jr. NBA sebagai kesempatan bagi pelatih dan guru olahraga di Kabupaten OKU Provensi Sumatera Selatan untuk mempelajari standar pelatihan NBA di bawah arahan profesional. Kurikulum Jr. NBA menetapkan standar tentang bagaimana seharusnya basket dimainkan dan diajarkan kepada generasi muda dan pelajar, jelasnya.
Para peserta Akademi Pelatih Jr. NBA akan menerima pembekalan agar dapat mendorong dan memfasilitasi partisipasi para muridnya, termasuk panduan pelatihan dengan kurikulum program di sekolah dan ekstrakurikuler, akses terhadap sumber online di website Jr. NBA, dan peralatan pelatihan dasar.
Jr. NBA, adalah program partisipasi olahraga basket global untuk anak-anak laki-laki dan perempuan, mengajarkan keahlian dasar dan juga nilai-nilai inti dari pertandingan yang dimulai dari level dasar sebagai bentuk usaha untuk menumbuhkan dan memperbaiki pengalaman olahraga Basket para pemuda, bagi pemain, pelatih dan orang tua. Pungkasnya (yudi)
