BATURAJA,Samudra.News-Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis didampingi Kepala Dinas PUPR Pemkab OKU Chandra Dewana, ST, MM meninjau akses Jembatan Putus yang menghubungkan Kecamatan Pengandonan dan Kecamatan Ulu Ogan, Senin (8/6/2020).
Dari pantauan media acara tersebut juga diikuti oleh Kepala BPBD OKU Amzar Kristopa, Kadis Dispora Hemni Rusdi, Camat Pengandonan Oktaria Rosalina dan Camat Ulu Ogan Yan Kurniawan serta Kades setempat.
Camat Ulu Ogan Yan Kurniawan mengatakan, putusnya jembatan Kisiran di dua lokasi berbeda dalam satu desa di Kecamatan Pengandonan ini disebabkan besarnya debit air yang mengaliri sungai setempat, akibat dari curah hujan yang sangat deras pada waktu itu karena terjangan air menyebabkan pembatas jembatan mengalami keretakan.
Terkait putusnya jembatan kisiran ini, Pemerintah Kabupaten OKU akan mengambil langkah-langkah cepat agar jembatan tersebut kembali berfungsi dan bisa dilewati kembali oleh masyarakat luas.
Kedua Camat Ulu Ogan dan Camat Pengandonan sudah koordinasikan dengan Dinas PU PR untuk mencari solusi penanganan secepatnya paling tidak bersifat sementara.
Kepala Dinas PU PR OKU Chandra Dewana mengatakan, untuk dibangun kembali secara permanen tahun ini mungkin belum bisa terealisasi akibat anggaran kita mengalami pemangkasan dari pusat dialihkan untuk penanganan wabah Covid-19.
Untuk kedepannya sembari menunggu jembatan permanen ini dibangun kembali, untungnya ada jalan alternatif menuju kedesa tujuan, namun jalan yang akan ditempuh cukup jauh karena jalannya memutar serta kondisi jalan yang agak licin sehingga masyarakat harus berhati-hati untuk melewatinya, kata Kadis PU PR Chandra.
Sebagai informasi, sesudah meninjau jembatan Kisiran Kecamatan Pengandonan, Bupati OKU selanjutnya meninjau DAS yang apabila intensitas hujan sangat tinggi menyebabkan sungai meluap ke permukiman penduduk desa setempat di Kecamatan Ulu Ogan, pungkasnya (yudi).
