MUARADUA OKUS-Bupati OKU Selatan Popo Ali MB Commerce didampingi Wakil Bupati OKU Selatan Sholehien Abuasir, SP, MSi melakukan kunjungan kerja serta berdialog bersama masyarakat Kecamatan Kisam Tinggi, Kisam Ilir, dan Kecamatan Muaradua Kisam, bertempat di Desa Tenang Kecamatan Kisam Tinggi beberapa waktu yang lalu.
Dalam dialog tersebut, dihadiri Kapolres OKU Selatan AKBP Denny Agung Andriana, Perwakilan Kejari OKU Selatan, Ketua TP PKK Kabupaten OKU Selatan Isyana Popo Ali dan Ibu Devi Sholehien, Para Kepala OPD, Para Camat, Para Kabag, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda serta undangan lainnya.
Sebelum dialog dimulai Bupati OKU Selatan Popo Ali dan Wakil Bupati Sholehien Abuasir mengikuti prosesi pemberian gelar adat kehormatan dari masyarakat Kisam Raya melalui Koordinator Adat Besemah bersama Pemangku Adat lainnya. Bupati OKU Selatan mendapat gelar adat “Jenang Jurai”. Penyematan gelar “Jenang Jurai” dalam artian kata “Jenang” adalah jiwa, jasad atau tubuh sedangkan kata “Jurai” merupakan keturunan pada suatu keluarga.
Gelar tersebut diberikan kepada pemimpin yang dihormati, karena dianggap telah mengayomi masyarakat. Pemberian gelar adat tersebut berdasarkan hasil kesepakatan tiga Kecamatan Kisam Raya. Setelah menerima adok atau gelar adat tersebut, otomatis Bupati, Wakil Bupati OKU Selatan resmi menjadi bagian dari masyarakat adat Kisam Raya.
Perwakilan masyarakat adat Kisam Raya, Ngadimin, mengucapkan terima kasih kepada jajaran Pemkab OKU Selatan beserta muspida atas dukungannya terhadap kegiatan gelar adat tersebut. Harapan kami, kegiatan ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial semata, namun juga ada sinergitas yang harmonis antara masyarakat Kisam termasuk para pemangku adat dengan Pemkab OKU Selatan.
Ngadimin dalam penjelasannya mengatakan, dasar dari pemberian gelar penghormatan adat kepada Bupati dan Wakil Bupati. Dikarenakan dari keberhasilan memimpin Kabupaten OKU Selatan dan perhatian, kepedulian beliau kepada warga masyarakat OKU Selatan, khususnya di Kisam Tinggi ini, ujarnya.
Dilanjutkannya, ia sangat bangga terhadap Bupati OKU Selatan, karena sudah beberapa kali mendapatkan penghargaan atas keberhasilan dalam pengelolaan Anggaran Daerah dan APBD, terbaik dari 113 kepala daerah di Indonesia. Perlu diketahui bahwa, Kisam ini selain merupakan penopang saat berdirinya Kabupaten OKU Selatan 16 tahun silam, juga merupakan cagar budaya adat dan budaya serta masyarakat asli di Kabupaten OKU Selatan.
Ditempat yang sama Bupati OKU Selatan Popo Ali menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada para pemuka adat yang sudah memberikan gelar adat kepada dirinya dan Wakil Bupati OKU Selatan. Prosesi gelar adat ini merupakan tanda bahwa adat-istiadat di Kabupaten OKU Selatan tetap dijunjung tinggi, ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati OKU Selatan membagikan hadiah sekaligus menyerahkan bantuan dari Dinas Pertanian Pemkab OKU Selatan berupa bantuan benih Padi, Jagung, alat tanam jagung, bibit kopi, dan Chain Saw, serta dari Dinas Dukcapil berupa Kartu Identitas Anak, kemudian dari Baznas berupa Perlengkapan sekolah. Selesai acara rombongan meninjau perekaman e-KTP gratis, KB gratis, khitanan massal.
Di sela-sela acara tersebut Bupati memberikan games atau sebuah pertanyaan kepada seluruh masyarakat yang ada d acara tersebut, dan bagi yang bisa menjawab mendapatkan doorprize dari Bupati berupa Handphone, yang membuat seluruh masyarakat tambah antusias mengikuti acara sampai dengan selesai.
Bupati OKU Selatan Popo Ali tidak lupa mengucapkan “Selamat Kepada Kecamatan Kisam Tinggi” yang berulang tahun ke-16 bertepatan dengan kegiatan dialog audiensi tersebut. Ia berharap semoga kecamatan ini semakin dewasa, semakin maju, kesadaran semua aparaturnya dalam pelayanan publik semakin tinggi, tutur Bupati.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Masyarakat Kisam Raya yang telah mempercayakan gelar kehormatan kepadanya, Popo Ali berharap bisa mengemban amanah atas pemberian gelar kehormatan ini, ia akan gunakan untuk kepentingan masyarakat OKU Selatan, khususnya keluarga besar Besemah, pungkasnya (Adv/Samudra.News).
