BATURAJA OKU-Sekda Pemkab OKU Dr H Achmad Tarmizi menerima PNS dari Dinas Perhubungan OKU, Dio Rezza Baskara SST (TD) yang akan menempuh pendidikan S2-nya di Negeri Tirai Besi, Beruang Putih (Rusia), ia bersama ke 160 Calon Mahasiswa S1, S2 dan S3 yang akan menuntut ilmu dan telah ditetapkan akan kuliah di luar negari. Untuk yang berstatus PNS hanya ada 4 orang (1 dari OKU dan 3 dari Jakarta), sebagaimana penjelasan diruang kerja Sekda Pemkab OKU, Kamis (27/09).
Pemerintah Kabupaten OKU patut berbangga, karena Dio Rezza Baskara SST (TD), pemuda kelahiran tahun 1992 silam, Instansi Dinas Perhubungan OKU, ayahnya adalah pensiunan TNI-AL berasal dari Tanjung Enim-Muara Enim, putra pertama dari empat bersaudara, beristrikan Herizah asal Semendo-Muara Enim serta dikaruniai anak tercintanya satu orang. Beralamat di jalan Imam Bonjol RT 06, RW 02 Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur-OKU.
Sekda OKU memaparkan, Dio Rezza Baskara adalah PNS tugas belajar Program Master For Transport Process Tecnology pada Tambov State Technical University Russian Tahun 2018. Biaya perkuliahan sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Russia, Pemkab OKU membebaskan yang bersangkutan dari tugas dan pekerjaannya sehari-hari pada tempat kerja sebelumnya dan selama pendidikan, gaji dan penghasilan resmi lainnya dari yang bersangkutan tetap dibayarkan seperti biasanya, ujar Achmad Tarmizi,
Dilanjutkan Sekda Achmad Tarmizi, kepadanya diwajibkan untuk melaporkan secara periodik kemajuan belajarnya kepada Bupati OKU melalui Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupeten OKU. Kepada yang bersangkutan wajib menyelesaikan studi paling lama 3 tahun, dan apabila telah selesai pendidikannya wajib bekerja kembali pada Pemkab OKU sekurang-kurangnya 10 tahun.
Dalam pengarahannya, Sekda berharap Dio Rezza Baskara ini betul-betul menjalankan pendidikan dengan baik, sehingga kedepan SDM PNS Kabupaten OKU dapat mengikuti era global yang saat ini telah masuk pada tatanan era millenial. Edukasi ini merupakan hal yang paling tepat bagi kami, untuk menjadikan PNS di lingkup Pemda OKU kedepan yang betul-betul mumpuni dan berkualitas dari segi SDM. Ia juga menginginkan Kabupaten OKU kedepan menjadi pusat keunggulan disegala bidang, tegas Sekda OKU ini.
Sebelum melepas secara resmi, Sekda berharap kepada Dio Rezza Baskara, PNS yang berdinas di Perhubungan yang diamanahi, agar senantiasa menjaga nama baik Pemkab OKU dan Negara Indonesia. Terlebih, beliau juga berpesan untuk menjalin hubungan yang baik dan gapailah ilmu sebanyak mungkin di negeri orang. Apabila telah menyelesaikan dan memperoleh gelar S2, segera pulang dan mengabdi kembali di Kabupaten OKU. Tolong jaga nama baik Pemkab OKU dan belajar yang baik disana semoga sukses dan lancar.
Ditambahkannya, Pemkab OKU selama ini mempersilahkan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab OKU yang ingin melanjutkan studi S1, S2 maupun S3. Karena sekarang ini bagi pejabat eselon IV wajib tamatan Sarjana, kalau masih ada yang masih tamatan SLTA nantinya tidak dipergunakan lagi. Sebagaimana pepatah lama “Kejarlah ilmu walaupun di negeri China”, jadi untuk belajar itu tidak ada batasan usia, jauh dekatnya, hanya kematianlah yang bisa menghentikan kita untuk belajar, ujarnya.
Kebetulan lagi banyak tamu diruang kerja Sekda, iapun memperkenalkan ke dua tamunya, selain Dio Rezza yang akan melanjutkan studi ke luar negeri (Rusia). Juga Sekda perkenalkan PNS yang baru saja menyelesaikan S3-nya di Universitas Sriwijaya (Unsri Palembang) Saudara Pademi Alamsyah dari Dinas Kesehatan, dengan mengambil program studi bidang Lingkungan dan yang membanggakan ia memperoleh predikat Cumlaude IPK 3,89, tuturnya.
Disisi lain Sekda juga menginginkan, PNS yang kuliah dengan tugas belajar baik di dalam negeri maupun di luar negeri nantinya menjadi enterprenuership serta munculnya agen perubahan (agent of change). Sementara itu Pademi Alamsyah, yang dibincangi usai pertemuan mengatakan, rasa syukurnya atas telah selesainya studi S3 di Unsri dengan predikat Cumlaude IPK 3,89 dengan masa kuliah selama 38 bulan. Di Pemkab OKU, ia orang kedua yang bergelar Doktor setelah Dr H Achmad Tarmizi yang kini menjabat Sekda OKU, Tutupnya (yudi)
