BATURAJA,Samudra.News-Universitas Baturaja (Unbara) telah melaksanakan Wisuda Sarjana (S1) ke-XXVI, Tahun Akademik 2020/2021. Bertempat Ballroom Hotel BIL Baturaja, Kamis (1/7/2021). Sedangkan para orangtua wisudawan, hanya diperkenankan menyaksikan diluar ruangan karena pandemi Covid-19.
Dr. Ir Gribaldi, MSi menyampaikan Unbara saat ini berada diposisi ke-7 dari Perguruan Tinggi Swasta di Sumatera Selatan. Dan posisi ke-9 dari seluruh perguruan Tinggi di Sumatera Selatan. Universitas Baturaja kembali meluluskan 253 wisudawan/wisudawati program sarjana, upacara wisuda Program Sarjana XXVI dipimpin Rektor Universitas Baturaja Ir. Lindawati, MT.
Sebanyak 253 wisudawan/wisudawati pada acara ini terdiri dari 71 orang lulusan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 44 Lulusan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 30 Lulusan dari Fakultas Teknik Sipil, 21 lulusan dari Fakultas Pertanian dan 87 Lulusan dari Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Politik.
Dari pantauan media acara tersebut dihadiri Plh. Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, MH, Pengurus YPSS, Rektor Universitas Baturaja Ir. Lindawati, MT, Wakil Rektor 1, Wakil Rektor 2, Dekan di Lingkungan Universitas Baturaja, Forkopimda OKU, Pimpinan Perguruan Tinggi di Baturaja, serta beberapa Instansi terkait lainnya.
Rektor Unbara Ir. Lindawati, MT mengungkapkan, meski tak dihadiri orangtua, acara wisuda tersebut tidak mengurangi kebahagiaan serta makna dari prosesi wisuda tersebut. Semoga tak mengurangi niat tulus untuk memberi penghargaan atas pencapaian keilmuan para wisudawan, ujarnya.
Lindawati juga mengingatkan kepada para wisudawan agar ilmu dan bekal serta pengalaman yang diperoleh di Unbara, dapat diamalkan dan kembangkan di jalan yang benar, serta bermanfaat untuk diri sendiri para lulusan dan masyarakat.
Dari 253 wisudawan Unbara tersebut, terdapat 11 mahasiswa Program Studi (Prodi) yang menjadi lulusan dengan predikat Pujian (Cum Laude).
Kesebelas lulusan tersebut, yakni Carolin Claudia Nartaresa dengan IPK 3.75 (Manajemen), Imam Elmi Julian dengan IPK 3.73 (Ekonomi Pembangunan), Listi Zulaikha dengan IPK 3.73 (Akuntansi), Rangga Tirta Nugraha dengan IPK 3.89 (Teknologi Pendidikan), Rini Wulandari dengan IPK 3,82 (PBSI).
Selanjutnya, Esti Ayuningsih Pratiwi dengan IPK 3.59 (Pendidikan Bhs Inggris), Alan Topani dengan IPK 3.84 (Teknik Sipil), Suparwanto dengan IPK 3.53 (Agro Teknologi), Firda Novalia dengan IPK 3.90 (Agribisnis), Dodi Pratama dengan IPK 3.86 (Ilmu Pemerintahan) dan Rahma Putri Maharani dengan IPK 3,89 (Ilmu Komunikasi).
Salah satu lulusan dengan predikat Pujian Program studi Ilmu Pemerintahan Dodi Pratama dari Unbara, Dodi begitu rekan kerjanya di Kesbangpol Pemkab OKU menyapanya mengatakan, sangat berterima kasih kepada seluruh pihak khususnya para pimpinan, rekan kerja dan keluarga yang telah mengizinkan dan memberikan dukungan kepada dirinya untuk melanjutkan studi.
Prestasi yang saya raih ini tentunya atas dukungan dari berbagai pihak. Saya memilih Unbara untuk melanjutkan studi sangat tepat, karena di kampus ini seluruh civitas akademik sangat peduli akan kebutuhan mahasiswa. Terbukti, kami dapat menyelesaikan studi tepat waktu, ungkapnya.
Plh. Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, MH menyampaikan, Wisuda Ini bukanlah akhir dari perjalanan studi, melainkan langkah awal bagi kalian semua untuk menghadapi tantangan ke depan yang semakin berat. Tuntutan atas tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas semakin mendesak guna menghadapi kompetisi di Era Globalisasi.
Di tingkat lokal kebutuhan SDM yang berkualitas sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan daerah dan pemberdayaan potensi daerah dalam berbagai sektor pembangunan. Pemkab OKU juga berbangga hati karena banyak ASN yang telah dan sedang menjalani pendidikan Strata 1 dan Strata 2 di Universitas Baturaja ini.
Dipihak lain, lapangan kerja juga membutuhkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi yang cakap dan ahli dibidangnya. Namun saya yakin, lulusan Universitas Baturaja semuanya memang telah dibekali pengetahuan dan kecakapan yang matang dalam program studinya.
Setelah wisuda ini, para wisudawan dan wisudawati harus mampu menjawab tantangan yaitu bagaimana mengaplikasikan dan menyesuaikan keilmuan ke dalam bentuk kerja nyata di masyarakat, pungkasnya (yudi).
