Program KOTAKU Ikut Serta Dalam OKU EXPO di HUT OKU Ke-109

oleh -237 Dilihat
Gubernur Sumsel saat membuka OKU EXPO

BATURAJA OKU-Dalam rangka berpartisipasi di HUT Kabupaten OKU yang ke-109, Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) mengikuti pameran di OKU EXPO yang bekerja sama dengan Dinas Perkim Pemkab OKU. Acara tersebut dibuka langsung Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, SH, MM berlangsung dari tanggal 29 Juli-07 Agustus 2019 bertempat di Halaman Gedung Olahraga (GOR) Baturaja beberapa waktu yang lalu,

Program KOTAKU menampilkan beberapa kegiatan mulai dari Sosialisasi program ke masyarakat OKU, juga mengambil manfaat daripada OKU EXPO itu sendiri. Sebagaimana yang dijelaskan Askot KOTAKU Baturaja, Mukhsin Danier, ST yang biasa dipanggil Ucin. Sampai saat ini Program KOTAKU telah melaksanakan beberapa program diantaranya Pembuatan Jalan Cor Beton, Drainase, Air Bersih, Ruang Terbuka Publik dan lainnya.

Gubernur kunjungi stand KOTAKU/Dinas Perkim

Dilanjutkannya, Program KOTAKU saat ini menggunakan istilah “Kolaborasi”, program ini telah dinyatakan sebagai Platform Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU). Kolaborasi merupakan sebuah keniscayaan. Tidak ada sebuah kehidupan tanpa adanya kolaborasi. Mobil tidak akan memiliki fungsi tanpa ada kolaborasi dan terhubung pada masing-masing komponennya.

Begitu juga manusia, tidak akan eksis sebagai manusia jika organ tubuh tidak saling terhubung dalam mekanisme kolaborasi. Bahkan, ada organ yang sangat vital, yaitu otak dan hati sanubari, sebagai pembeda dengan makhluk hidup lain. Bukankah manusia dikenal sebagai makhluk sosial, yang keberadaannya ditentukan oleh keberadaan orang lain.

Askot CD Mandiri KOTAKU dgn Kajari OKU

Dalam konteks Program Kotaku, kolaborasi mengisyaratkan bahwa 0 kumuh pada tahun 2019 mustahil dicapai tanpa melakukan kolaborasi dengan para pihak pada setiap tingkatan administrasi pemerintahan. Maka dari pada itu kita bersama Dinas Perkim Pemkab OKU mengikuti OKU EXPO ini, agar masyarakat OKU lebih tahu dan kenal apa itu program KOTAKU, ujarnya.

Baca Juga :   Bakal Nikahi Pacarnya Minggu Depan, Pelaku Rampok Gaji Karyawan PTP. MO Rp 591 Juta Ditangkap

Dari pantauan media Samudra.News banyak terdapat poto-poto kegiatan Program KOTAKU yang telah dilaksanakan oleh masyarakat penerima program diantaranya terdapat di Kelurahan Kemalaraja, Kelurahan Talang Jawa dan Kelurahan Air Gading. Untuk tahun 2019 ini program KOTAKU telah dikucurkan dana untuk Kelurahan Talang Jawa Kec. Baturaja Barat sebesar Rp. 1.500.000.000,- dan Kelurahan Ar Gading Kec. Baturaja Barat sebesar Rp. 1.000.000.000,-.

Askot & Faskel sedang menikmati kopi Semende

Bantuan Pemerintah untuk masyarakat (BPM) Penanganan kawasan Permukiman Kumuh Skala Lingkungan Tahun 2019  adalah bantuan Pemerintah Pusat melalui Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat kepada Pemerintah Daerah dan/atau masyarakat. BPM di lingkungan Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman diberikan dalam bentuk uang untuk pemeliharaan/pembangunan infrastruktur permukiman dalam rangka pengembangan/peningkatan kawasan permukiman perkotaan melalui National Slum Upgrading Program (NSUP).

Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat (BPM) dimaksudkan sebagai stimulan untuk melengkapi upaya Pemerintah Kabupaten dan masyarakat dalam upaya kegiatan pencegahan tumbuh dan berkembangnya permukiman kumuh baru diperkotaan. BPM dimanfaatkan untuk pembangunan/rehabilitasi infrastruktur yang memiliki permasalahan permukiman terberat berdasarkan data profil permukiman kumuh (GAP 7 aspek kekumuhan tertinggi), pungkasnya (yudi)