HUT Pramuka Ke-58 Tahun 2019 di OKU Penuh Makna

oleh -201 Dilihat
Salam hangat antara Bupati & Wakil Bupati

BATURAJA OKU-Setiap tanggal 14 Agustus, diperingati sebagai Hari Pramuka, atau disebut dengan Praja Muda Karana. Begitupun di Kabupaten OKU, Sumsel pada tanggal tersebut diperingati oleh segenap elemen masyarakat khususnya para pelajar SD-SMA bahkan Bupati, Wakil Bupati, Sekda OKU yang merupakan Ketua Kwarcab Pramuka OKU, Kepala OPD, Muspida OKU dan undangan lainnya, di Taman Kota Baturaja-OKU, Rabu (14/08).

Biasanya, pihak sekolah memeriahkan perayaan Hari Pramuka setiap tahunnya dengan melakukan upacara bendera. Pramuka sendiri merupakan sebuah kegiatan Pendidikan non-formal untuk mengembangkan ketangkasan dan pembentukan karakter. Gerakan pramuka di Indonesia biasa diikuti oleh para siswa tingkat SD-SMA dengan penggolongan, Siaga, Penggalang dan Penegak.

Foto bersama pemenang lomba pramuka
Bupati bersama unsur OPD Pemkab OKU

Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis menjadi inspektur upacara HUT Pramuka tingkat Kabupaten OKU yang ke-58. Ia tidak lupa mengucapkan “Salam Pramuka”. Kemudian Kuryana Azis, membacakan sambutan Ketua Kwarnas Pramuka Komjen. Pol. (Purn) Drs. Budi Waseso, mengucapkan selamat HUT Pramuka ke-58.

 

Tema HUT Pramuka yang ke-58 tahun kali ini adalah “Bersama Segenap Komponen Bangsa, Gerakan Pramuka Siap Sedia Membangun Keutuhan NKRI”. Tema ini sesuai dengan keadaan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini yaitu dengan merebaknya Korupsi, Kolusi dan Nepotisne, terpaparnya radikalisme dan terorisme serta maraknya penyalahgunaan Narkoba merupakan tiga kejahatan yang menjadi tantangan besar bagi bangsa Indonesia, ujarnya.

Bupati serahkan tropy juara kepada pemenang

Bupati Kuryana Azis mengatakan kepada semua anggota Pramuka agar selalu siap siaga dalam menghadapi bencana seperti tanah longsor, banjir, kebakaran hutan dan lahan. Setiap bencana, Pramuka harus berperan aktif, rela berkorban tanpa pamrih untuk bangsa dan negara. Bupati meminta pramuka untuk selalu menanamkan jiwa nasionalisme sebagai pembelajaran untuk mencintai bangsanya.

Baca Juga :   M Chandra: Muara Enim Siap Jadi Tuan Rumah Porprov XIV 2023 Mendatang

Semoga organisasi ini bisa lebih banyak merangkul adik-adik untuk ikut bergabung dan belajar akan semangat nasionalisme, kebersamaan, dan solidaritas yang menjadi ciri khas adik-adik pramuka. Kemudian Bupati menyampaikan Kerjasama Kwartir Nasional dengan BNPB yang ditandatangani pada tanggal 25 Januari 2019 lalu merupakan upaya nyata Gerakan Pramuka untuk sejak dini menumbuh kembangkan memberikan solusi bencana.

Seorang anggota Pramuka harus menepati janjinya yaitu Trisatya yang harus dimiliki oleh anggota Pramuka, yaitu : Menjalankan kewajiban terhadap  Tuhan dan NKRI, Menolong sesama hidup dan turut serta membangun masyarakat dan Menepati Dasa Dharma Pramuka.

Menyanyikan lagu Indonesia raya

Pesan dan imbauan menyertai peringatan HUT Pramuka 2019 yang jatuh pada hari Rabu, 14 Agustus 2019 ini. Setiap anggota Pramuka diharapkan menjadi pribadi yang memberikan sumbangsih bagi kemajuan bangsa dan negara. Gerakan Pramuka sedianya harus bisa memberantas narkoba yang begitu marak dan merusak generasi muda bangsa.

Bupati juga menyampaikan imbauan kepada Pramuka oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo. Ia  mengajak anggota Pramuka untuk mengenali potensi ancaman bencana di daerah masing-masing. Kenali ancamannya, siapkan strateginya, dan tangguh menyelamatkan diri dari bencana. Peristiwa alam dan bencana adalah kejadian yang berulang, sedangkan hal yang bisa dilakukan adalah pencegahan dan menyiapkan kesiapsiagaan bencana untuk mengurangi jumlah korban yang besar.

Pada bagian akhir Bupati OKU, mengajak Anggota Pramuka OKU agar terus bersenergi dengan Pemerintah. Sebagai insan yang tangguh dan berbudaya, Pramuka menjadi garda terdepan terkait keutuhan NKRI dan selalu berjuang untuk itu, termasuk untuk menegakkan ideologi Pancasila, pungkasnya (yudi)